Polisi Kerahkan Sejumlah Tukang Sampah Cari Celana Jessica!! Penemuan Bukti Baru??

Kuat dugaan Jessica Kumala Wongso menyimpan racun sianida di saku celananya. Pihak kepolisian sendiri masih mendalami informasi mengenai celana panjang Jessica yang dibuang. Polisi sendiri telah mengerahkan sejumlah tukang sampah di sekitar Sunter Icon untuk mencari celana Jessica alias Sisca yang diduga dibuang oleh pembantu rumah tangganya.

image

Celana itu dianggap substansial untuk mengungkap kasus kematian Wayan Mirna Salihin (27) usai minum es kopi vietnam di kafe Olievier, Grand Indonesia, Senin (6/1/2016).

Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti, keterangan saksi menunjukkan bahwa Jessica meminta agar celana itu dibuang.

“Sebenarnya, sejak seminggu yang lalu, kami sudah geledah. Ada keterangan dari saksi, yang bersangkutan (Jessica) minta celana dibuang. Kami cari ke tempat sampah, enggak ketemu. Sampai kami cari ke pul sampah, enggak ketemu,” kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Rabu (20/1/2016).

Saksi yang merupakan pembantu rumah tangga Jessica itu, menurut Krishna, mengatakan bahwa celana tersebut sudah robek sehingga dibuang.

Sebelumnya, kuasa hukum Jessica, Yudi Wibowo, mengatakan bahwa celana Jessica dibuang karena sudah rusak dan tidak bisa dijahit lagi.

Menurut dia, celana itu robek saat Jessica membantu membawa Mirna ke Rumah Sakit Abdi Waluyo pada Rabu, 6 Januari lalu. Jessica sendiri berada di rumah sakit hingga pukul 10.00 malam.

Terkait kasus ini, polisi juga sudah memeriksa barang-barang lain milik Jessica.

Menurut Yudi, saat penggeledahan di perumahan Sunter Icon, Jakarta Utara, tempat tinggal Jessica, penyidik sempat membawa celana, baju yang terlihat di CCTV, beberapa obat sakit leher, obat sulit tidur, laptop, kartu kredit, dan buku tabungan.

Meskipun demikian, Krishna belum mengungkapkan hubungan celana tersebut dengan kasus kematian Mirna.

Sumber : Tribun

Posted on January 20, 2016, in Hot News and tagged , , , , , , , , , , , , , , , , , , . Bookmark the permalink. 2 Comments.

Leave a comment